Jakarta, 10 Mei 2025 - Dalam lanskap otomotif global yang dinamis dan terus berevolusi, Chery
menegaskan posisinya sebagai pionir inovasi melalui Chery Super Hybrid (CSH). Teknologi ini secara
cemerlang memadukan keunggulan mesin pembakaran internal (ICE) dan motor listrik dalam satu
kesatuan harmonis, menghadirkan efisiensi tinggi, performa bertenaga, dan daya jelajah yang luar biasa.
Lebih dari sekadar respons terhadap tren elektrifikasi, teknologi CSH diposisikan sebagai the best hybrid
solution, melampaui beberapa aspek kendaraan listrik murni (EV) dalam skenario berkendara.
Dengan mengusung visi ambisius "The Best Hybrid, Better than EV", CSH menjawab dilema yang kerap
dihadapi antara keinginan akan teknologi ramah lingkungan dan kekhawatiran akan jarak tempuh serta
infrastruktur pengisian daya EV. Solusi CSH hadir melalui integrasi cerdas antara Dedicated Hybrid
Transmission (DHT), Dedicated Hybrid Engine (DHE), dan Dedicated Hybrid Battery (DHB). Sinergi
ketiganya menghasilkan tingkat efisiensi optimal tanpa mengorbankan aspek kenyamanan maupun
performa berkendara.
"Chery Super Hybrid menjadi sebuah terobosan inovatif khususnya di segmen hybrid, dengan
menyuguhkan performa bertenaga dan efisiensi energi yang lebih baik dibandingkan hybrid
konvensional. Kami percaya bahwa teknologi ini sanggup menjawab kebutuhan konsumen akan
kendaraan yang ramah lingkungan dan efisien, tanpa mengorbankan pengalaman berkendara yang
menyenangkan dan bebas dari kekhawatiran akan range anxiety," tutur Rifkie Setiawan, Head of Brand
Department PT Chery Sales Indonesia.
Salah satu pilar fundamental yang menopang efisiensi dan performa revolusioner CSH adalah Super
Hybrid DHT. Transmisi canggih ini dirancang untuk secara cerdas dan adaptif memilih penyaluran tenaga
paling optimal dari Mode EV dan Mode Hybrid. Dengan kemampuan efisiensi mekanis mencapai 98,5%,
sistem ini memastikan bahwa tenaga dari mesin dan motor listrik langsung tersalurkan untuk
menggerakkan roda dengan meminimalkan kehilangan energi. Lebih lanjut, sistem DHT juga
memanfaatkan transmisi hybrid satu gigi (1DHT) yang responsif untuk mendukung mode Pure EV pada
kecepatan rendah, serta menjamin perpindahan yang halus ke mode hybrid saat membutuhkan tenaga
ekstra untuk berakselerasi. Adapun tujuan utama dari pengembangan transmisi DHT adalah untuk
memaksimalkan efisiensi konsumsi bahan bakar, menekan emisi gas buang, sekaligus menyuguhkan
pengalaman berkendara yang lebih halus dan responsif.
Tidak hanya berfokus pada optimalisasi efisiensi energi dan bahan bakar, Chery juga menempatkan
kenyamanan berkendara sebagai prioritas yang dibuktikan lewat implementasi teknologi Dual Hydraulic
Mount. Fitur canggih ini secara efektif berkontribusi dalam menciptakan sensasi berkendara premium
dengan mereduksi getaran hingga 30 persen, bahkan saat berakselerasi cepat. Hasilnya adalah ruang
kabin yang lebih tenang dan stabil, sebuah nilai tambah yang jarang ditemukan pada kendaraan hybrid
konvensional.
Selain itu, teknologi Double Mass Flywheel (DMF) turut diimplementasikan untuk semakin
menyempurnakan kualitas pengalaman berkendara. Komponen ini berfungsi mengurangi beban torsi
yang berfluktuasi dari mesin dan secara efektif meredam getaran yang ditransmisikan ke drivetrain.
Bersama sistem redaman lainnya, DMF berperan penting dalam mengurangi beban mesin dan
menghilangkan suara-suara kasar (reduce load and eliminate noise), menjadikan kabin TIGGO 8 CSH
semakin senyap dan nyaman bahkan dalam kondisi akselerasi atau kecepatan tinggi. By : JDL
Comments
Post a Comment