Semarang,20 Agustus 2025- Chery resmi melanjutkan perjalanan regionalnya dengan memperkenalkan TIGGO Cross CSH Hybrid & Sport 1.5T di Kota Semarang, setelah sebelumnya sukses debut di ajang GIIAS 2025 dan peluncuran di Bandung. Dengan harga mulai dari Rp 309,9 juta hingga Rp 329,8 juta (OTR Semarang), kedua varian terbaru ini hadir untuk memperkuat ekspansi Chery sekaligus mendekatkan inovasi SUV Crossover berteknologi tinggi kepada masyarakat Jawa Tengah, khususnya di kawasan strategis JOGLOSEMAR.
TIGGO Cross CSH Hybrid hadir dengan teknologi Chery Super Hybrid (CSH) yang memadukan mesin 1.5L ACTECO generasi terbaru dan motor listrik dengan tenaga gabungan hingga 204 PS serta torsi 310 Nm. SUV Crossover ini menawarkan efisiensi tinggi, konsumsi BBM hingga 30,3 km/liter, akselerasi 0–100 km/jam hanya 8 detik, serta jarak tempuh lebih dari 1.000 km dalam sekali isi penuh. Dilengkapi fitur keselamatan 17 ADAS, hingga 7 airbags, IOV Carlink-O, serta head unit dual-screen 10,25 inci, varian ini menegaskan kombinasi efisiensi, performa, keamanan, dan kenyamanan.
Untuk konsumen yang mencari sensasi berkendara sporty, TIGGO Cross Sport 1.5T menawarkan mesin turbo 1.5L dengan tenaga 147 PS dan torsi 210 Nm, dipadukan dengan transmisi 6DCT yang responsif. Akselerasi 0–100 km/jam dapat ditempuh dalam 9,9 detik, dengan dukungan fitur modern seperti ADAS, kamera 360° HD, smart voice assistant, hingga TPMS. Dengan desain agresif berfilosofi “Tiger Philosophy”, varian Sport 1.5T menyuguhkan gaya dinamis sekaligus teknologi canggih untuk pengalaman fun to drive.
Diproduksi secara lokal di Bekasi, Chery melengkapi kehadiran kedua model ini dengan layanan purna jual komprehensif. Konsumen mendapatkan gratis biaya jasa hingga 4 tahun/60.000 km, garansi kendaraan hingga 6 tahun/160.000 km, serta garansi baterai 8 tahun/160.000 km untuk varian Hybrid. Bahkan, khusus 1.000 konsumen pertama, diberikan garansi mesin hingga 10 tahun/1.000.000 km. Dengan strategi produk, produksi, dan layanan yang solid, Chery menegaskan komitmennya membangun ekosistem otomotif berkelanjutan di Indonesia. By : Joppie
Comments
Post a Comment