Stuttgart,14 Oktober 2025 – Porsche mencatat pencapaian signifikan dalam transisi menuju elektrifikasi, dengan 35,2 persen dari total 212.509 unit kendaraan yang dikirim antara Januari hingga September 2025 merupakan model elektrifikasi, naik 12,8 poin persentase dibandingkan tahun lalu. Dari total tersebut, 23,1 persen adalah kendaraan listrik murni dan 12,1 persen plug-in hybrid. Model Macan menjadi bintang utama dengan kenaikan penjualan 18 persen, di mana lebih dari setengah unitnya kini merupakan varian listrik. Di Eropa, tingkat elektrifikasi mencapai 56 persen, sementara Amerika Utara tetap menjadi pasar terbesar dengan 64.446 unit kendaraan terkirim.
Menurut Matthias Becker, Anggota Dewan Eksekutif Bidang Penjualan dan Pemasaran Porsche AG, “Porsche terus mempertahankan angka pengiriman yang kuat tahun ini, sesuai dengan ekspektasi kami di tengah kondisi geopolitik dan ekonomi global yang menantang. Dalam beberapa bulan mendatang, pelanggan dapat menantikan berbagai produk luar biasa dari Porsche, termasuk peluncuran 911 Turbo S terbaru yang telah mendapat sambutan luar biasa dari media dan pelanggan.” Wilayah Luar Negeri dan Pasar Berkembang juga mencatat rekor pengiriman tertinggi sepanjang masa dengan 43.090 unit, sementara penurunan di Eropa dan Jerman disebabkan oleh efek pemulihan tahun sebelumnya serta regulasi baru Uni Eropa.
Model Macan tetap menjadi tulang punggung penjualan dengan 64.783 unit terkirim (+18 persen), diikuti oleh Cayenne sebanyak 60.656 unit dan 911 dengan 37.806 unit. Produksi model 718 Boxster dan Cayman akan berakhir pada kuartal keempat 2025 karena regulasi keamanan siber baru, sementara Cayenne listrik dijadwalkan meluncur pada akhir tahun ini. Meski total pengiriman global turun 6 persen, Porsche berhasil menjaga distribusi penjualan yang seimbang dan memperluas pangsa pasar di lima dari enam lini model.
Becker menegaskan bahwa Porsche akan terus beradaptasi terhadap dinamika pasar otomotif global. “Kami mengambil sejumlah keputusan produk yang berorientasi masa depan untuk merespons kebutuhan pelanggan di tengah perlambatan adopsi mobil listrik,” ujarnya. “Melalui strategi value over volume, kami tetap fokus pada kualitas, inovasi, dan personalisasi kendaraan melalui program Exclusive Manufaktur dan Sonderwunsch, yang kini tengah kami kembangkan untuk memenuhi permintaan pelanggan di seluruh dunia.” By : Joppie
Comments
Post a Comment